Ilustrasi |
Indonesia adalah sebuah negeri yang
sangat istimewa dengan banyak keindahan dan keberagaman budaya maupun sumber
daya. Dan Indonesia akan menjadi bangsa yang hebat dengan satu syarat, yaitu
pemimpin yang becus menangani permasalahan rakyat. Kata pemimpin disini
bukamlah tertuju pada satu individu. Melainkan kepada seluruh Individu yang
kini “katanya” sedang sibuk mengurusi pembangunan sana-sini untuk Indonesia
yang lebih baik. Tetapi faktanya masih banyak hal-hal yang lebih penting yang
seakan mereka tidak pedulikan.
Berbicara soal pembangunan dan
pemerataan kesejahteraan sepertinya adalah hal yang lumrah bagi kalangan elite
pemerintahan Indonesia. Namun hal itu akan tetap menjadi sebuah opini manakala
tidak ada sebuah action yang jelas. Tetap tidak akan berguna jika itu hanya
menjadi buah bibir dan isu yang menjadi pokok perbincangan diatas sebuah meja
sidang saja. Sebab yang dibutuhkan masyarakat Indonesia bukanlah kekayaan
materi dan kekayaan opini. Yang benar-benar dibutuhkan mayarakat Indonesia
dimasa ini adalah sebuah pendidikan yang tepat. Namun jangan dulu berharap
masyarakat kita akan menjadi masyarakat yang cerdas kalau dikalangan elite
pemerintahan saja masih banyak orang-orang yang kurang cerdas. Hal ini bisa
dibuktikan dengan cara mereka singgung-singgungan dan saling terlibat gesekan
sesama elite pemerintahan. Mereka tidak malu terlihat bodoh didepan public.
Membuat gaduh suasana istana. Dan yang pasti membuat galau pak presiden. Kalau
sudah begini, gimana mau bantu pak presiden buat mensejahterakan dan
mencerdaskan rakyat.
Itulah mengapa penulis mengatakan diawal
bahwa Indonesia akan menjadi bangsa yang hebat jikalau ditangani oleh pemimpin
yang hebat. Hebat disini bukan hanya sekedar memiliki gelar profesor yang
diperoleh dari studinya diluar negeri. Jika hanya itu yang dijadikan tolak
ukur, rasanya bodoh sekali bangsa ini. Karena banyak ko orang yang hanya
sebatas lulusan SMA tapi mereka bisa menjadi orang hebat. Seperti Malcolm X,
seorang aktivis yang menjadi hebat didalam sebuah penjara. Hebat disini
bukanlah hebat dalam satu hal saja. Malcolm X menjadi hebat didalam sebuah
penjara sebab ia banyak membaca buku ketika didalam penjara. Maka iapun
bermetamorfosis dari orang yang tak berisi menjadi sosok yang disegani. Inilah
contoh orang hebat. Sangat jauh dengan elite pemerintahan bangsa kita yang
hanya mengedepankan pamor dan pencitraan belaka. Yang dibutuhkan masyarakat
bukanlah itu.
Namun kitapun tidak boleh
menyerahkan masalah pembangunan sepenuhnya kepada pemerintah saja. Kitapun
harus ikut andil dalam proses pembangunan bangsa kita. Kita harus membuktikan
kepada orang-orang yang duduk dibangku pemerintahan bahwa kita bisa menjadi
masyarakat yang hebat, cerdas, berbudaya, dan bermartabat. Hingga kiranya
mereka malu dan sadar sendiri atas perilakunya yang tidak mencerminkan
kecerdasan dan kebagusan moral. Tapi dengan apa kita bisa menjadi masyarakat
yang berkeadaban dan bermartabat. Yaitu dengan cara banyak membaca dan
mempelajari hal-hal yang positif. Dan lagi kitapun harus bisa berfikir kreatif
dan inovatif. Rubah pola pikir kita menjadi lebih mandiri dan tidak selalu
tergantung terhadap pemerintah yang hanya bisa mengobral janji. Jika kita telah
menjadi masyarakat yang lebih bermartabat, maka kita akan lebih mudah
mengkritisi pemerintah dibarengi dengan sebuah solusi. Selain banyak membaca,
kita juga harus banyak berfikir dan berbuat. Jika sudah demikian kita akan
dapat mengamati jalannya pemerintahan. Kita dapat membedakan yang mana sebuah
pencitraan dan ketulusan. Sebagai bangsa yang berIdeologi Demokrasi, kitapun
harus mengerti sedikitnya tentang politik. Agar kita tidak lagi dapat dibodohi.
Sebab dengan mengerti politik, mata kita akan lebih terbuka dan tidak lagi buta
akan kebobrokan perpolitikan Indonesia. Memang dinegara kita tidak ada
kerusuhan dan peperangan seperti di Suriah, Irak, dan negara yang sedang panas
sebab pengaruh politik dimasa ini. Tapi hal demikian bisa saja terjadi dibangsa
kita yang tercinta ini jika hal-hal yang sudah saya sebutkan tadi dibiarkan dan
tidak dipedulikan. Sudah waktunya kita menjadi bangsa yang berkeadaban dan
cerdas. Sudah saatnya kita mampu berpikir kritis terhadap kinerja pemerintahan
yang tampak semerawut. Sudah saatnya kita mengkritisi jalannya pembangunan yang
lambat seperti keong. Sudah waktunya kita menuntut hak-hak kewarganegaraan yang
benar-benar adil dan merata. Sudah saatnya Pak Presiden mencari pembantu yang
pas dan cerdas.
“ Pemimpin yang hebat bukanlah yang mendapati banyak
pengikut, melainkan dapat mencetak jutaan calon pemimpin “
Baca Juga Artikel Penulis Yang Lain
Baca Juga Artikel saya yang lain...
Sekarang buat refreshing baca ini aja gan...
Makasih Atas kunjungannya ya... :)
uhuyyyyyy.....
Baca Juga Artikel Penulis Yang Lain
- Contoh Puisi tentang Guru, Pahlawan, dan Tanah Air...
- Cerpen Hibernasi
- Cerpen Lilin yang Meleleh
- Cerpen Luluh
- Kumpulan Puisi Pasawa Part II
- Kumpulan Puisi Pasawa I
- Kumpulan Puisi untuk menaklukan wanita
- Cerpen Pelangi Senja Part I
- Cerpen Pelangi Senja Part II
- Contoh Naskah Film
- Pengertian Teater Dan Contohnya......
Sekarang buat refreshing baca ini aja gan...
- Percakapan Lucu, dijamin Ngakak abissss,,,,,,
- Inilah!!! 4 alasan kenapa pria menyukai kopi
- INILAH 7 KEMUNGKINAN YANG BISA TERJADI TERHADAP BU...
- 6 Cara memiliki aura optimis
- Cara menjadi Wibawa
- Kita Harus Menjadi Masyarakat Yang bermartabat!!!
- Sudah Saatnya Kita Bangkit
- Badut Perusak Negeri
- dimulai dari sebuah opini, organisasi remaja ini m...
- Indonesia Krisis Film Anak-anak
- Parah!! Bahasa-bahasa etnis indonesia terancam Pun...
- Madrasah Kalah Jauh Peminat Dari Sekolah Umum,, Ke...
Makasih Atas kunjungannya ya... :)
uhuyyyyyy.....
No comments:
Post a Comment